makanansehat.co.id- Ada tiga jenis atau spesies utama tuna sirip biru, masing-masing dengan karakteristik dan distribusi yang berbeda. Spesies ini sering disebut berdasarkan wilayah geografis dan ciri-ciri uniknya. Tiga jenis utama tuna sirip biru adalah:

1. Tuna Sirip Biru Atlantik (Thunnus thynnus)

• Distribusi: Tuna sirip biru Atlantik ditemukan terutama di Samudra Atlantik Utara, mulai dari Amerika Utara hingga Eropa dan Laut Mediterania.
• Karakteristik: Tuna sirip biru Atlantik merupakan spesies tuna sirip biru terbesar dan paling terkenal, dengan individu yang mencapai panjang lebih dari 3 meter dan berat lebih dari 450 kg.
• Migrasi: Tuna sirip biru Atlantik melakukan migrasi panjang antara tempat bertelur di Teluk Meksiko dan area makan di Atlantik, termasuk Laut Mediterania.
• Signifikansi Ekonomi: Tuna sirip biru Atlantik sangat dihargai karena dagingnya yang kaya dan berlemak, yang sangat berharga untuk sushi dan sashimi. Namun, popularitasnya telah menyebabkan kekhawatiran penangkapan ikan berlebihan dan perlunya tindakan konservasi yang ketat.

Baca juga: Menjelajahi Jauhnya Distribusi Udang Mantis

2. Tuna Sirip Biru Pasifik (Thunnus orientalis)

• Distribusi: Tuna sirip biru Pasifik mendiami Samudra Pasifik, terutama di belahan bumi utara, mulai dari Jepang dan Korea hingga pantai California, Amerika Serikat.
• Karakteristik: Spesies ini sedikit lebih kecil daripada tuna sirip biru Atlantik, dengan panjang rata-rata sekitar 2 meter dan berat hingga 180 kg.
• Migrasi: Tuna sirip biru Pasifik melakukan migrasi yang ekstensif, berpindah dari daerah perkembangbiakan yang lebih hangat ke tempat makan yang lebih dingin. Mereka diketahui melakukan perjalanan jauh melintasi Samudra Pasifik.
• Permintaan Pasar: Seperti halnya tuna sirip biru Atlantik, tuna sirip biru Pasifik juga sangat dihargai karena dagingnya di pasar sushi, yang mengakibatkan kekhawatiran konservasi karena penangkapan ikan yang berlebihan.

Baca juga: Resep Membuat Ceviche Scallop yang Menggugah Selera

3. Tuna Sirip Biru Selatan (Thunnus maccoyii)

• Distribusi: Tuna sirip biru selatan ditemukan di belahan bumi selatan, terutama di perairan sekitar Australia dan Selandia Baru.
• Karakteristik: Spesies ini memiliki ukuran yang mirip dengan tuna sirip biru Atlantik, dengan individu yang mencapai panjang sekitar 3 meter dan berat sekitar 400 kg.
• Migrasi: Tuna sirip biru selatan melakukan migrasi ekstensif antara tempat bertelur di Samudra Hindia dan area makan di Great Australian Bight.
• Upaya Konservasi: Status konservasi tuna sirip biru selatan telah membaik selama bertahun-tahun berkat upaya internasional untuk mengatur penangkapan dan menerapkan praktik penangkapan ikan yang berkelanjutan.

Setiap jenis tuna sirip biru menghadapi tantangan unik terkait konservasi dan pengelolaan, tetapi semuanya memiliki keprihatinan yang sama, yaitu penangkapan ikan yang berlebihan yang didorong oleh permintaan pasar yang tinggi. Praktik penangkapan ikan yang berkelanjutan, peraturan internasional, dan pilihan konsumen yang bertanggung jawab sangat penting untuk memastikan kelangsungan hidup jangka panjang spesies yang luar biasa ini.

Baca juga: Cara Membuat Nasi Goreng Sarden, Lezat dan Bergizi!