Produk/ Finish Good (FG) memerlukan sebuah tempat penyimpanan. Barang jadi disimpan dalam sebuah gudang yang bersih. |
Tempat penyimpanan produk akhir harus memenuhi standar kebersihan. Beberapa langkah inspaksi kebersihan di ruang penyimpanan bahan baku meliputi kondisi gudang, suhu dan kelembaban udara. |
Serta juga diperlukan peran pest control untuk menghalau hama yang dapat merusak bahan baku. |
Produk akhir diletakkan di atas pallet plastik dengan tujuan menghindari kelembaban lantai gudang yang dapat merusak produk. |
Secara umum ada beberapa faktor yang harus diperhatikan dalam penyimpanan produk di dalam gudang |
1. Pengendalian suhu dan kelembaban |
Setiap produk makanan membutuhkan perlakuan yang berbeda-beda, terlebih saat disimpan dalam gudang. Setiap bahan makanan harus disimpan di gudang dengan tingkat suhu dan kelembaban yang berbeda |
Pengontrol bahan makanan dan petugas harus memerikas alat pengukur suhu secara ruitn untuk memastikan suhu terjaga dengan baik. |
Saus sambal merupakan jenis bahan dry food sehingga memerlukan sistem dry storage |
Biasanya suhu pada Dry storage dipertahankan antara 18°C-38°C (50°F-70°F). Hal ini bertujuan agar gudang terhindar dari serangan hama dan serangga |
2. Penempatan dan pengaturan jenis produk |
Setiap produk saus yang disimpan harus diletakkan terpisah berdasarkan jenisnya, dalam tempat masing-masing. Ini bertujuan untuk menghindari kontaminasi dan juga kerusakan produk |
Simpan produk dengan teratur agar terjadi sirkulasi udara yang baik dan juga tata letak produk yang tersimpan sedemikian rupa agar suhu dan kelembaban dapat terjaga. |
Syarat penyimpanan produk kering : |
a. Suhu ruangan cukup sejuk, udara juga kering dengan sirkulasi udara yang baik |
b. Ruangan harus bersih, kering serta lantai dan dinding tidak lembab |
c. Beri jarak pada rak-rak minimal 15 cm dari dinding lantai dan 60 cm dari langit-langit. |
d. Pakai rak yang mudah dibersihkan dan dipindah-pindah. |
e. Gunakan sistem FIFO (First in First Out) untuk mengatur penempatan dan pengambilan barang yang berarti makanan yang masuk pertama harus dikeluarkan terlebih dahulu. |
3. Lokasi Penyimpanan Produk |
Lokasi gudang harus strategis, sehingga mudah untuk dilakukan pemindahan dari bagian produksi ke bagian penyimpanan. |
Jika letak gudang terlalu jauh, maka akan berpengaruh pada proses pemindahan produk baik dari bagian produksi maupun proses pengeluaran produk untuk didistribusikan |
4. Pencatatan Keluar Masuk |
Produk yang ada pada tempat penyimpanan harus dicatat baik saat datang maupun saat dikeluarkan. Dilakukan secara teratur berdasarkan dokumen |
Selain itu, setiap barang yang keluar dari gudang harus disertai dengan surat permintaan dan tanda tangan petugas yang berwenang. |
Untuk informasi – informasi lain seputar produksi kerupuk yang baik akan disampaikan lain waktu, silakan untuk menghubungi kami untuk pertanyaan lebih lanjut |